35th MBK Anniversary

Pernah lihat perlombaan masak nasi goreng dengan peserta bapak-bapak? Eits bukan lomba nasi goreng keliling Abang2 ya. Masak nasi gorengnya saja pakai arang dan tungku tanah liat ( anglo ). Nah, dalam rangka memperingati Gereja Maria Bunda Karmel yang ke 35 ( tua juga ya ), Minggu 18 Okt kemarin diadakan lomba masak nasi goreng yang diikuti jemaat MBK terutama bapak - bapak.

Acara dimulai setelah misa jam 10.30. Lucu sekali melihat para lelaki mengupas bawang, memotong sayur, mengulek dan menumis bumbu. Istri-istri tidak kurang bersemangat memberikan saran-saran dari pinggir batas area, tapi kemudian ditegur Juri untuk tidak membantu para suami yang sedang berlomba. Bapak2 itu sepertinya agak kerepotan untuk menyalakan arang. Hari gini masak pakai arang? Di jaman sekarang orang2 sudah terbiasa menggunakan gas LPG yang cepat dan bersih. Tapi justru ini letak spesial perlombaan ini bukan?


Nasi goreng yang dimasakpun memiliki penampilan bervariasi. Ada nasi goreng kuning yang memakai bahan kunyit, nasi goreng sosis telur, sampai nasi goreng hitam?? Waaah untuk yang terakhir itu memang agak unik. Kenapa bisa hitam? Karena dimasak dengan bahan cumi yang bertinta, sehingga nasi gorengnya pun menjadi hitam. Sepertinya bapak2 tersebut sudah menyiapkan tema nasi gorengnya dari rumah karena dari busana sampai taplak mejapun menggunakan warna yang sama. Kalau nasi gorengnya sih agak kurang meyakinkan buat dimakan hehehe...terus terang deh kalau diminta cobain, No! thank you deh



Selain lomba nasi goreng, masih ada berbagai lomba lainnya. Tidak ketinggalan bazaar juga memeriahkan acara peringatan HUT MBK ini. Aku sempat beli baso babi buat Papa Mama. Menurut mereka sih enak banget tapi aku ga sempat cobain. Selama hampir 1 jam keliling, aku akhirnya pulang. Tidak lupa mampir ke Grogol ketemu Mama dan Papa.

Thanks God...I'm new born now...

Puji syukur kepada Allah Bapa di Surga. Sore ini tepat jam 17.00 aku telah mengikuti upacara pembaptisan di Gereja Maria Bunda Karmel, Kebun Jeruk. Upacara berjalan dengan hikmat selama dua jam, dengan didampingi Bpk Koban Marciano sebagai wali baptis sekaligus guru agama aku. Beberapa hari sebelumnya aku sudah memilih nama baptis yang sederhana dan cocok buat aku- Angela - diambil dari nama Santa Angela Merici yang diperingati setiap 27 Januari sesuai dengan ulang tahun aku.

Tuhan sudah memberikan banyak mukjizat kepada aku. Dengan masa belajar agama yang terbilang singkat, aku bisa langsung dibaptis sebelum Natal tahun ini. Sebenarnya aku sudah mulai belajar agama sejak pertengahan 2005 tapi karena ada beberapa halangan akhirnya aku berhenti. Keinginan untuk melanjutkan katekumen muncul sekitar pertengahan 2007. Rasa ingin dekat dengan Tuhan Yesus begitu terasa, ada semacam kerinduan untuk menjadi pengikut Yesus Kristus. Akhirnya aku makin menyadari bahwa perasaan ini adalah panggilan yang tidak boleh aku hindari. Aku ingin memiliki pegangan yang pasti. Dengan keyakinan dan keteguhan hati, dan Tuhan juga ikut berperan besar dalam melancarkan jalan aku menjadi anakNya.

Singkat saja, hanya kurang lebih 2 bulan proses katekumen, aku sudah diperbolehkan baptis. Pengurusan administrasinya saja dalam keadaan terburu-buru karena guru agama aku baru kabarin kepastian tanggal baptis seminggu sebelumnya. Puji Tuhan semua berjalan dengan lancar. Cuma agak sedih, orang lain semuanya didampingin keluarga sedangkan aku sendirian. Aku harap suatu saat aku bisa membawa keluarga aku ke Gereja bersama-sama.

Terima kasih Tuhan Yesus, Engkau sudah menjadikan aku sebagai anakMu.

Jam akses internet dibatasin >_<

Makin aneh aja nih kantor, jam akses internet aja dibatasin. Bisanya cuma dari jam sebelum jam 8 trs jam 12-13pm habis itu jam 17pm ke atas. Padahal nih internet itu penting banget buat gw. Sehari tidak browsing itu rasanya ada yang kurang. Biasanya tiap hari baca berita di detik, browsing di FS, cari-cari informasi di google sampai tuangin uneg-uneg di blog.

Dengan dibatasi jam akses ini seakan-akan mematikan kreativitas gw aja. Seperti katak dalam tempurung yang berpikir dunia cuma seluas batok tempurung yang mengelilinginya. Capeeek deeehh.